Menteri Kesehatan Ajak Masyarakat Konsumsi Ikan

Menteri Kesehatan Ajak Masyarakat Konsumsi Ikan

Bagikan:

Akhir pekan lalu tepatnya pada tanggal 13-14 Mei 2017, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) bekerja sama dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), menyelenggarakan Festival Kuliner Ikan Nusantara bertema “Makan Ikan Membuat Kita Semakin Sehat” di Koridor Museum Fatahillah, Jakarta. Beragam hal menarik dihadirkan dalam  acara yang berlangsung selama dua hari ini, mulai dari talkshow, bazar olahan ikan, demo masak, fishopedia, hingga hiburan musik.

 

Warga dari berbagai wilayah di Jabodetabek sedang mengunjungi stand makanan olahan ikan yang terdapat di Festival Kuliner Ikan Nusantara di halaman Museum Fatahillah, Kota Tua, Jakarta (13/5). SAHABATMANCING/LEO PERMANA

Menteri Kesehatan, Nila F. Moeloek hadir guna menyampaikan sambutan mengenai ajakan untuk kembali gemar memakan ikan. Ia menyayangkan saat ini banyak masyarakat yang lebih memilih daging ketimbang ikan untuk memenuhi kebetuhan gizinya. Padahal belakangan ini, Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti telah bersusah payah menenggelamkan kapal-kapal pencuri ikan di perairan Indonesia sehingga mampu meningkatkan ketersediaan stok ikan di Indonesia.

“Dari sisi gizi (ikan) sangat berguna, karena ikan ini membuat kita jadi sehat terutama pada ibu-ibu yang hamil. Saya sangat mengharapkan agar ibu hamil (mendapatkan) asupan gizi yang baik karena akan melahirkan generasi yang lebih baik,” ucap Nila ketika memberikan sambutan.

“Kami tidak ingin kalau ibu melahirkan anaknya kecil-kecil (lalu) kitanya jadi repot ngurus-nya dan anaknya tidak baik perkembangannya. Oleh karena itu, kalau hamil kita harus makan yang sehat, makan yang baik salah satunya adalah proteinnya yang berasal dari laut, bisa ikan, bisa rumput laut bisa macam-macam ada semua yang sudah diberikan oleh yang Maha Kuasa pada kita semua,” tambah Nila.

Selain dihadiri Menteri Kesehatan Nila F. Moeloek, acara ini juga dihadiri Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan Nilanto Perbowo, dan masyarakat dari berbagai golongan.

Sebelum acara dibuka secara resmi oleh Menteri Kesehatan, Nila F. Moeloek pada Sabtu (13/5) sore pengunjung telah memadati area koridor Museum Fatahillah sejak siang harinya. Berbagai hal pun mereka lakukan, mulai dari mengunjungi bazar-bazar jajanan olahan ikan hingga berfoto-foto di sekitar lokasi berlangsungnya acara.

Seperti yang dilakukan Mira (34) dari Pondok Gede, Jakarta Timur. Ia mengatakan sangat antusias dengan diadakan acara ini, karena selain memberikan edukasi pada dirinya mengenai cara mengolah ikan yang baik serta juga bisa mengajarkan ke anak-anaknya untuk lebih gemar mengosumsi ikan.

“Ini acara yang menarik, diharapkan dengan datang ke acara ini bisa jadi lebih tahu mengenai cara mengolah ikan yang baik dan nantinya juga ada demo masak, jadi tertarik aja untuk mengetahui apa saja olahan dari bahan dasar ikan itu agar nantinya juga bisa dipraktekkan di rumah,” katanya saat ditemui dilokasi, Sabtu (13/5)

Dalam acara ini, disediakan pula puluhan stand penjualan aneka makanan berbahan dasar ikan dan produk kelautan perikanan lainnya. Masing-masing stand menyajikan olahan kreatif dan unik untuk menarik minat masyarakat terhadap makanan berbahan ikan, seperti nugget, bakso, sosis, dan lain-lain

Ketua Panitia Festival Kuliner Ikan Nusantara, Anung Sugihantono mengatakan, kegiatan ini juga merupakan bagian dari Inpres Nomor 1 tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat. “Semoga allah swt selalu memberikan bimbingan dan petunjuk kepada kita semua dalam rangka peningkatan terhadap kegiatan perbaikan gizi masyarakat dan tentunya peningkatan konsumsi ikan bagi masyarakat Indonesia, tutup Anung. – LP

Bagikan:

Leo Permana

Author

Chat