Eksplorasi Mancing Tim Shino

Eksplorasi Mancing Tim Shino

Bagikan:

Perairan Kep. Seribu dengan segala potensinya kerap menjadi lokasi mancing alternatif bagi para pemancing yang berdomisili di wilayah Jabodetabek. Mudahnya akses menuju lokasi dengan fasilitas kapal yang terjangkau menjadi alasan beberapa spot di sana kerap dikunjungi, salah satunya oleh tim Shino, Jakarta.

foto-tengah3
Hangga ketika merasakan strike dan sukses menaikkan seekor Tenggiri.

Beberapa waktu lalu para pemancing yang tergabung dalam tim Shino sukses melakukan eksplorasi mancing di sekitar perairan Kep. Seribu, Jakarta. Sebagai salah satu produsen peralatan pancing, Shino berusaha selalu memberikan dukungan kepada para pemancing. Salah satu dengan memberikan support berupa pemberian jersey Shino kepada para pemancing agar seragam dan memberikan kesan kekompakan satu sama lain.

Budi mewakili ARP ketika berfoto dengan Tenggiri.
Budi mewakili ARP ketika berfoto dengan Tenggiri.

Para pemancing yang terbagi ke dalam dua tim tersebut berangkat dari dua dermaga berbeda. Tim pertama berlayar terlebih dahulu dari dermaga Tanjung Pasir, Tangerang pada Sabtu (17/1) sore. Hal tersebut dilakukan agar tim bisa tiba di spot mancing lebih awal, karena target lokasi berada jauh sekitar Pulau Peniki yang memakan waktu sekitar 3 jam.

Tenggiri menjadi salah satu target idaman para pemancing ketika mendatangi perairan Kep. Seribu. Ikan jenis Pelagic ini kerap ditemui pada habitatnya tidak jauh dari garis pantai dan kerap berenang berkelompok baik besar maupun kecil. Berbagai teknik bisa diaplikasikan, mulai dari ngoncer menggunakan ikan hidup, jigging dan casting menggunakan umpan tiruan (lure).

Kejutan justru datang saat tim pertama yang sukses mendapatkan beberapa ekor ikan Lemadang sebagai bonus selain Tenggiri. Lebih dari sepuluh ekor Lemadang mendominasi hasil tangkapan saat itu di atas KM Tandjidor. Beberapa spot mancing dikelilingi KM Tanjidor untuk menjamu para pemancing agar bisa merasakan sensasi strike.

Ikan hasil pancing yang didapatkan oleh tim pertama.
Ikan hasil pancing yang didapatkan oleh tim pertama.

Sementara tim 2 yang hanya berisi lima orang pemancing justru memilih untuk berlayar pada malam harinya dari dermaga PLTU Bahtera Jaya, Ancol, Jakarta Utara. Spot Kapal Karam menjadi tujuan perdana KM TDJ yang membawa tim mengeksplorasi spot-spot mancing di wilayah itu. Saat perlahan fajar menyingsing, kapten Adul mulai menempatkan kapal tepat di atas spot yang dimaksud.

Ghani ketika sukses mendapatkan seekor Lemadang.
Ghani ketika sukses mendapatkan seekor Lemadang.

Sendy, Budi, Hangga dibantu ABK menyiapkan perlengkapan pancing mereka. Teknik light jigging menjadi permulaan selagi tenaga belum banyak terkuras. Beberapa kali baik Hangga dan rekan-rekannya yang lain sukses menaikkan beberapa ikan Tenggiri. Kapten Adul juga tak mau kalah dengan menyumbangkan beberapa ikan hasil tangkapannya untuk memenuhi raihan pada trip kali ini.

Ikan hasil pancing yang didapatkan oleh tim 2 saat tiba di dermaga PLTU Ancol.
Ikan hasil pancing yang didapatkan oleh tim 2 saat tiba di dermaga PLTU Ancol.

Menjelang sore akhirnya tim pertama sepakat untuk merapat ke Tanjung Pasir terlebih dahulu, disusul tim Hangga dkk yang menggunakan KM TDJ dari Dermaga PLTU Ancol. Trip oleh yang disponsori oleh Shino ini berakhir dengan hasil yang cukup memuaskan dari masing-masing tim dengan Tenggiri serta Lemadang yang menjadi target dominan.– Rico Presetio

Bagikan:
Chat